C Penjelasan Hadis dan Ayat tentang Menghargai Tamu, Bertetangga dan Bertutur Kata. Ketiga hal tersebut, yakni menghargai tamu, memuliakan tetangga dan bertutur kata yang baik adalah wujud pengakuan dari beriman kepada Allah dan hari akhir, karena dengan melaksanakannya berarti membenarkan adanya Allah Swt.[1] 1. Menghargai Tamu.
Translationsin context of "MENGUCAPKAN KATA-KATA SOPAN" in indonesian-english. HERE are many translated example sentences containing "MENGUCAPKAN KATA-KATA SOPAN" - indonesian-english translations and search engine for indonesian translations.
Perihalmemuliakan tamu inilah, sepasang suami istri pernah bertengkar. Sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Khalikan dalam kitab Wafayat al-A'yan, bahwasanya Haitsam bin Ady suatu waktu pergi meninggalkan keluarganya untuk berkunjung ke kampung saudara-saudaranya. Haitsam bin Ady pergi dengan membawa seekor unta. Tiba-tiba untanya tersebut lari.
Rasulullahjuga mengajarkan beberapa adab menerima tamu. Dirangkum dari berbagai sumber, adab tersebut di antaranya yaitu: 1. Bersikap dan berpakaian sopan saat menerima tamu. Ketika kedatangan tamu, wajib bagi seorang muslim menjaga sikap dan tata caranya berpakaian agar tetap terlihat sopan. Hal ini dilakukan agar tamu merasa dihormati
Inilahkata-kata sopan yang bijak dan menginspirasi, bahkan dapat menjadi sebuah nasihat baik dalam bertingkah laku sopan. Berikut kata-kata sopan tersebut: "Biarkan orang-orang menyadari dengan jelas bahwa setiap kali mereka mengancam seseorang atau mempermalukan atau tidak perlu menyakiti atau mendominasi atau menolak manusia lain, mereka
2 Memuliakan tetangga, maksudnya menjaga kerukunan dengan tetangga meskipun non-muslim. Jangan sampai mengganggu dan menyakitinya. Bahkan sangat baik bilamana kita memiliki rejeki atau hajatan, untuk tidak melupakan mereka. Lebih-lebih tetangga yang fakir harus didahulukan zakatnya. Bukan malah mendahulukan orang lain yang jauh tempatnya.
. ๏ปฟUmat muslim memiliki ungkapan khusus saat menyapa seseorang. Ucapan tersebut adalah assalamualaikum merupakan wujud dari sikap menghormati, menyapa, sekaligus mendoakan sesama muslim. Kata ini pun diucapkan sebagai tanda bahwa kamu adalah orang seorang yang ucapan assalamualaikum kerap mengalami kesalahan dalam pengucapan dan penulisannya. Tak jarang ada pula yang menyingkatnya dan membuat maknanya berubah. Untuk itu, yuk ketahui penulisan assalamualaikum yang benar pada ulasan Penulisan assalamualaikum yang benarIlustrasi assalamualaikum tiga ucapan salam yang bisa digunakan saat menyapa atau memulai obrolan, salah satunya assalamualaikum. Sayangnya penulisan kata ini kerap ini penulisan assalamualaikum dalam tulisan Arab dan latin beserta artinya1. Assalamuโalaikum ุงููุณููููุงู
ู ุนูููููููู
ู Artinya "Semoga Keselamatan terlimpah untukmu". 2. Assalamu'alaikum warahmatullahi ุงููุณููููุงู
ู ุนูููููููู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงูููู Artinya "Semoga Allah melimpahkan keselamatan dan rahmat-Nya untukmu dan semoga keselamatan dan rahmat Allah terlimpah untukmu". 3. Assalamuโalaikum Warahmatullahi Wabarakatuh ุงููุณููููุงู
ู ุนูููููููู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงูููู ููุจูุฑูููุง ุชููู Artinya "Semoga Allah Melimpahkan keselamatan, Rahmat dan Keberkahan untukmu". 2. Pentingnya mengucapkan assalamualaikum dengan benarIlustrasi assalamualaikum perlu ditulis dengan benar karena setiap kata berbeda artinya. Dalam penulisannya kamu harus menulisnya dengan lengkap agar maknanya tidak beberapa contoh penulisan assalamualaikum yang kerap keliru serta arti sebenarnya Ass mempunyai arti pantat Asala mempunyai arti orang bodoh Assamu mempunyai arti racun Mikum mempunyai arti bercinta Askum mempunyai arti celakalah kamu 3. Cara menjawab assalamualaikum Ilustrasi menjawab salam ProductionsHukum mengucapkan salam adalah sunah tapi jika mendengarnya, maka kamu wajib menjawabnya. Ibnu Abbas berpendapat bahwa, "Menjawab salam adalah wajib. Apabila ada seseorang melewati sekumpulan kaum Muslimin, kemudian dia memberi salam kepada mereka, namun mereka tidak mau menjawabnya, maka ruh al-quds ruh yang suci akan dicabut dari diri mereka, dan yang menjawab salam orang tersebut adalah malaikat.โ Kendati demikian, jawaban assalamualaikum juga tak boleh asal-asalan. Berikut ini jawaban salam yang tepat1. Wa 'alaikumus salam ููุนูููููููู
ู ุงูุณูููุงูู
ู Artinya โSemoga keselamatan terlimpah juga kepada kalian." 2. Wa alaikumus salam wa rahmatullahi wabarakatuh ููุนูููููููู
ู ุงูุณูููุงูู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงูููู ููุจูุฑูููุงุชููู Artinya โSemoga keselamatan dan rahmat Allah serta keberkahannya terlimpah juga kepada kalian.โ Baca Juga Cara Membalas Ucapan Minal Aidin Wal Faizin dengan Benar 4. Keutamaan mengucapkan assalamualaikumIlustrasi menjawab salam SubiyantoMengucapkan assalamualaikum memiliki beberapa keutamaan yang baik dalam Islam. Berikut ini beberapa keutamaan mengucapkan assalamualaikum1. Mendapatkan kesempurnaan iman. Dalam mengucapkan assalamualaikum, kamu akan mendapatkan kesempurnaan iman sesuai hadis berikut โTiga perkara yang apabila seseorang memiliki ketiga-tiganya, maka akan sempurna imannya [1] bersikap adil pada diri sendiri, [2] mengucapkan salam pada setiap orang, dan [3] berinfak ketika kondisi pas-pasan. โ Diriwayatkan oleh Bukhari secara muโallaq yaitu tanpa sanad. Syaikh Al Albani dalam Al Iman mengatakan bahwa hadits ini shohih. 2. Saling mencintai sesama muslim. Ucapan salam dapat menumbuhkan rasa saling mencintai antar sesama muslim. Pendapat ini ada dalam sebuah hadis โKalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman. Kalian tidak akan beriman sampai kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan pada kalian suatu amalan yang jika kalian melakukannya kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.โ HR. Muslim No. 54 3. Mengucapkan salam masuk ke dalam amalan yang baik dalam islam. Hal ini dijelaskan dalam hadis berikut Dari Abdullah bin Amr bin al-Ash Radhiyallahu anhuma bahwa ada seorang yang bertanya kepada Rasรปlullรขh Shallallahu alaihi wa sallam, Apakah amal dalam Islam yang paling baik? Maka Rasรปlullรขh Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, โYaitu kamu memberi makan orang yang membutuhkan dan mengucapkan salam kepada orang Muslim yang kamu kenal maupun tidak kamu kenal.โ HSR. Al-Bukhari No. 12 dan 28 dan Muslim No. 39. Nah, itu dia penulisan assalamualaikum yang benar serta cara menjawabnya. Semoga bermanfaat! Baca Juga Jawaban Barakallah, Begini Arti dan Cara Penggunaannya
Word Definitions Text Translation Dictionary Thesaurus Sinonim Kata Tulis kata dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris Tesaurus Bahasa Indonesiasinonimlafal, sebutan, tuturan, ujaran, Visual ArtiKataExplore ucapan in > Cari berdasar huruf depan A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z Situs lain yang mungkin anda suka โข Kamus Bahasa Indonesia โข Rima Kata ..Obfuscated by 2011-2023. Kamus Thesaurus Bahasa Indonesia dan Inggris. Source & Disclaimer. OK.
ADAB-ADAB MENGUCAPKAN SALAMOleh Syaikh Abdul Hamid bin Abdirrahman as-Suhaibani1. Apabila bertemu dengan seorang teman, maka cukupkanlah dengan berjabat tangan disertai dengan ucapan salam assalaamu alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh tanpa berpelukan, kecuali ketika menyambut kedatangannya dari bepergian, karena memeluknya pada saat tersebut sangat dianjurkan. Hal ini berdasarkan hadits Anas bin Malik Radhiyallahu anhu, ia berkataููุงูู ุฃูุตูุญูุงุจู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุฅูุฐูุง ุชููุงูููููุง ุชูุตูุงููุญูููุง ููุฅูุฐูุง ููุฏูู
ูููุง ู
ููู ุณูููุฑู ุชูุนูุงููููููุง.โApabila Sahabat-Sahabat Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam saling berjumpa, maka mereka saling berjabat tangan, dan apabila mereka datang dari bepergian, mereka saling berpelukan.โ [HR. Ath-Thabrani dalam al-Muโjamul Ausath no. 97 dan Imam al-Haitsami berkata dalam kitab Majmaโuz Zawaa-id VIII/36, โPara perawinya adalah para perawi tsiqah.โ]2. Sangat dianjurkan untuk membaca salam secara sempurna, yaitu dengan mengucapkan, โAssalaamu alaikum warahmatullaahi wa barakaatuhu.โ Hal ini berdasarkan hadits Imran bin Hushain Radhiyallahu anhu, ia berkataุฌูุงุกู ุฑูุฌููู ุฅูููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ููููุงูู ุงููุณูููุงูู
ู ุนูููููููู
ูุ ููุฑูุฏูู ุนููููููู ุซูู
ูู ุฌูููุณู ููููุงูู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุนูุดูุฑูุ ุซูู
ูู ุฌูุงุกู ุขุฎูุฑู ููููุงูู ุงููุณูููุงูู
ู ุนูููููููู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงููููุ ููุฑูุฏูู ุนููููููู ููุฌูููุณู ููููุงูู ุนูุดูุฑูููููุ ุซูู
ูู ุฌูุงุกู ุขุฎูุฑู ููููุงูู ุงููุณูููุงูู
ู ุนูููููููู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงูููู ููุจูุฑูููุงุชูููุ ููุฑูุฏูู ุนููููููู ููุฌูููุณู ููููุงูู ุซููุงูุซููููู .โSeorang laki-laki datang kepada Nabi Shallallahu alaihi wa sallam dan mengucapkan, Assalaamualaikum.โ Maka dijawab oleh Nabi Shallallahu alaihi wa sallam kemudian ia duduk, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Sepuluh.โ Kemudian datang pula orang lain yang kedua memberi salam, Assalaamu alaikum warahmatullaah.โ Setelah dijawab oleh Nabi Shallallahu alaihi wa sallam ia pun duduk, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Dua puluh.โ Kemudian datang orang yang lain lagi ketiga dan mengucapkan salam Assalaamu alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh.โ Maka, dijawab oleh Nabi Shallallahu alaihi wa sallam kemudian ia pun duduk dan Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda Tiga puluh.โโ [HR. Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 986, Abu Dawud no. 5195 dan at-Tirmidzi no. 2689 dan beliau menghasankannya]3. Tidak disyariโatkan mengucapkan salam dengan lafazhุงููุณูููุงูู
ู ุนูููู ู
ููู ุงุชููุจูุนู ุงููููุฏูู.โSemoga keselamatan tercurah hanya kepada orang yang mengikuti petunjuk.โApabila yang diberi salam seorang muslim, karena lafazh salam di atas khusus diperuntukkan selain muslimin sebagaimana dalam surat Nabi Shallallahu alaihi wa sallam kepada Raja Hiracliusุจูุณูู
ู ุงูููู ุงูุฑููุญูู
ููู ุงูุฑููุญูููู
ูุ ู
ููู ู
ูุญูู
ููุฏู ุนูุจูุฏู ุงูููู ููุฑูุณููููููู ุฅูููู ููุฑููููู ุนูุธูููู
ู ุงูุฑููููู
ูุ ุณููุงูู
ู ุนูููู ู
ููู ุงุชููุจูุนู ุงููููุฏููโฆโDengan menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, dari Muhammad hamba Allah dan utusannya, kepada Hiraclius penguasa bangsa Romawi, keselamatan bagi orang-orang yang mau mengikuti petunjuk.โSedangkan hikmah di balik memberikan salam kepada orang-orang selain Islam dengan lafazh tersebut, kemungkinan hanya Allah Yang Mahatahu adalah untuk meluluhkan hati mereka, memberikan rasa aman kepada mereka dengan pengajuan syarat-syarat, yaitu mengikuti petunjuk Nabi Shallallahu alaihi wa sallam. Dan yang demikian itu apabila diucapkan kepada seorang muslim itu berarti telah mencabut haknya sebagai seorang mukmin, karena dia seorang muslim, maka dia adalah orang yang sudah mendapatkan petunjuk, maka tidak diperbolehkan untuk menggunakan lafazh tersebut yang ditujukan kepada saudara sesama Dilarang mengucapkan salam dengan lafazhุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ู.โSemoga keselamatan senantiasa tercurah atasmu.โSebagaimana diriwayatkan oleh Abu Tamimah al-Hujaimi dari seorang laki-laki yang berasal dari kaumnya. Dalam riwayat yang lain dikatakan laki-laki itu bernama Abu Jura al-Hujaimi, dia berkataุทูููุจูุชู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ููููู
ู ุฃูููุฏูุฑู ุนููููููู ููุฌูููุณูุชูุ ููุฅูุฐูุง ููููุฑู ูููู ููููููู
ู ูููุงู ุฃูุนูุฑูููููุ ูููููู ููุตูููุญู ุจูููููููู
ูุ ููููู
ููุง ููุฑูุบู ููุงู
ู ู
ูุนููู ุจูุนูุถูููู
ู ููููุงููููุง ููุงุฑูุณููููู ุงูููู ููููู
ููุง ุฑูุฃูููุชู ุฐููููู ููููุชู ุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ูุ ููุงุฑูุณููููู ุงููููุ ุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ู ููุง ุฑูุณููููู ุงููููุ ุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ูุ ููุง ุฑูุณููููู ุงููููุ ููุงูู ุฅูููู ุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ู ุชูุญููููุฉู ุงููู
ูููุชููุ ุฅูููู ุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ู ุชูุญููููุฉู ุงููู
ูููุชููุ ุฅูููู ุนููููููู ุงูุณูููุงูู
ู ุชูุญููููุฉู ุงููู
ูููุชููุ ุซูู
ูู ุฃูููุจููู ุนูููููู ููููุงูู ุฅูุฐูุง ูููููู ุงูุฑููุฌููู ุฃูุฎูุงูู ุงููู
ูุณูููู
ู ูููููููููู ุงูุณูููุงูู
ู ุนูููููููู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงููููุ ุซูู
ูู ุฑูุฏูู ุนูููููู ุงููููุจูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ููุงูู ููุนููููููู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงููููุ ููุนููููููู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงููููุ ููุนููููููู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงูููู.โAku mencari Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam, namun aku tidak mendapatinya, kemudian aku duduk, tiba-tiba datang sekelompok orang dan beliau ada di an-ara mereka sedang aku tidak mengenalnya, saat itu beliau sedang mendamaikan beberapa dari mereka yang berselisih. Kemudian setelah selesai ada sebagian dari mereka yang berdiri bersama dengan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam kemudian berkata, Wahai Rasulullah,โ tatkala aku melihat hal tersebut, maka aku katakan Alaikas salaam ya Rasulullah, alaikas salaam ya Rasulullah, alaikas salaam ya Rasulullah semoga keselamatan senantiasa tercurah atasmu, wahai Rasulullah, 3x. Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Janganlah engkau berkata seperti itu. Sesungguhnya alaikas salaam itu adalah salam kepada orang mati, sesungguhnya alaikas salaam itu adalah salam kepada orang mati, sesungguhnya alaikas salaam itu adalah salam kepada orang mati.โ Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam mendekatiku seraya berkata Apabila seseorang bertemu dengan saudaranya sesama muslim, hendaklah ia mengucapkan Assalaamu alaikum warahmatullaah.โ Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan jawabannya kepadaku, seraya bersabda Wa alaika warahmatullaahi dan semoga rahmat Allah juga ter-limpah atasmu, 3x.โโ [HR. Abu Dawud no. 4084, at-Tirmidzi no. 2721, Ahmad V/63-64, dan yang lainnya. Lafazh hadits ini berdasarkan riwayat at-Tirmidzi]5. Dibolehkan berdiri untuk memberikan salam sebagai ucapan selamat atau belasungkawa atau berdiri untuk menolong orang yang sudah jompo lemah atau berdirinya seorang anak untuk menghormati orang tuanya atau seorang isteri kepada suaminya atau sebaliknya, sebagaimana juga berdirinya untuk menyambut orang yang baru datang dari bepergian safar, juga berdiri seseorang dari majelisnya untuk menyambut orang yang datang pada majelis tersebut. Hal ini berdasarkan dalil-dalil yang berkaitan dengan hal-hal tersebut yang tidak memungkinkan untuk dijabarkan di sini. Dan begitu juga tidak boleh seseorang atau lebih berdiri dalam rangka memberi hormat kepada seseorang yang sedang duduk, sebagaimana kebiasaan para raja atau penguasa bengis lainnya. Namun dikecualikan dalam hal ini apabila berdiri untuk tujuan yang bermanfaat, sebagaimana berdirinya Maโqil bin Yasar untuk mengangkat ranting dari bongkahan kayu yang ada di atas kepala Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam ketika peristiwa Baiโah.โ [HR. Muslim]Sedangkan sengaja bangkit berdiri ketika melihat seseorang, seperti ketika orang-orang berada di suatu majelis kemudian datang seseorang lalu mereka berdiri dan memberi salam padanya, pendapat yang kuat dalam hal ini adalah haram hukumnya. Hal ini berdasarkan apa yang diriwayatkan dari Muโawiyah bahwa dia pernah masuk ke suatu rumah yang di dalamnya terdapat Ibnu Amir dan Ibnuz Zubair. Kemudian Ibnu Amir berdiri sedangkan Ibnuz Zubair tetap duduk. Lalu Muโawiyah berkata โDuduklah, sungguh aku telah mendengar Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabdaู
ููู ุณูุฑูููู ุฃููู ููุชูู
ูุซูููู ูููู ุงููุนูุจูุงุฏู ููููุงู
ูุง ููููููุชูุจููููุฃู ู
ูููุนูุฏููู ู
ููู ุงููููุงุฑู.โBarangsiapa yang senang jika para hamba Allah berdiri memberi hormat kepadanya, maka silakan menempati tempat duduknya di dalam Neraka.โโ [HR. Abu Dawud no. 5229, at-Tirmidzi no. 2915, Ahmad IV/93, 100. Lihat Silsilah al-Ahaadiits ash-Shahiihah no. 357]6. Tidak dibenarkan mencukupkan salam hanya dengan isyarat lambaian tangan semata tanpa menyertainya dengan lafazh as-salaamu alaikum, hal ini berdasarkan hadits dari Jabir bin Abdillah Radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,ูุงู ุชูุณููููู
ูููุง ุชูุณูููููู
ู ุงููููููููุฏูุ ููุฅูููู ุชูุณูููููู
ูููู
ู ุจูุงูุฑููุคูููุณู ููุงููุฃููููู ููุงููุฅูุดูุงุฑูุฉู.โJanganlah kalian memberikan salam sebagaimana salamnya orang-orang Yahudi, karena sesungguhnya cara Yahudi memberi salam adalah dengan anggukan kepala dan lambaian tangan atau dengan isyarat tertentu.โ[HR. At-Tirmidzi no. 2695, dengan sanad hasan. Lihat Silsilah al-Ahaadits ash-Shahiihah no. 2194]Larangan tersebut dikhususkan bagi orang yang masih sanggup untuk mengucapkan lafazh salam dengan lisannya baik secara hissi maupun syarโi. Namun dibolehkan bagi mereka yang mempunyai kesibukan, sehingga mereka susah atau tercegah untuk menjawab salam, misalnya orang yang sedang shalat, atau orang yang terlihat jauh, atau orang bisu dan begitu pula bentuk salam bagi orang yang Berusaha sungguh-sungguh untuk menyebarkan salam, dan tidak kikir di dalam melakukannya. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallamุฃููููุงู ุฃูุฏููููููู
ู ุนูููู ุดูููุกู ุฅูุฐูุง ููุนูููุชูู
ููููู ุชูุญูุงุจูุจูุชูู
ูุ ุฃูููุดููุง ุงูุณูููุงูู
ู ุจูููููููู
ู.โMaukah aku tunjukkan kepada kalian sesuatu perbuatan apabila kalian lakukan niscaya akan membuat kalian saling mencintai satu sama lain? Sebarkanlah salam di antara kalian ketika saling bertemu.โ [HR. Muslim no. 54, Abu Dawud no. 5193, Ibnu Majah no. 3692 dan Ahmad II/391, 442]Di dalam hadits di atas, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan kita untuk menyebarkan salam agar kebaikan dapat tersebar, hati menjadi saling terpaut dan barisan menjadi Tidak selayaknya untuk meninggalkan adab-adab dan ucapan salam kepada anak kecil, sebagaimana diriwayatkan dari Anas, bahwa beliau melewati beberapa anak-anak kecil lalu beliau memberi salam kepada mereka dan berkata โRasulullah Shallallahu alaihi wa sallam melakukan hal tersebut.โ [HR. Al-Bukhari no. 6247, Muslim no. 2168, Abu Dawud no. 5202 dan at-Tirmidzi no. 2696]Ini merupakan bagian akhlaq beliau Shallallahu alaihi wa sallam yang agung dan adabnya yang mulia, dan ini merupakan pendidikan bagi anak-anak untuk mempelajari sunnah-sunnah dan melatih mereka agar dapat menerapkan adab-adab yang mulia sehingga nantinya tumbuh dewasa sebagai orang yang mempunyai adab yang mulia Tidak selayaknya meninggalkan ucapan salam ketika selesai dari suatu majelis. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallamุฅูุฐูุง ุงููุชูููู ุฃูุญูุฏูููู
ู ุฅูููู ุงููู
ูุฌูููุณู ููููููุณููููู
ูุ ููุฅููู ุจูุฏูุง ูููู ุฃููู ููุฌูููุณู ููููููุฌูููุณูุ ุซูู
ูู ุฅูุฐูุง ููุงู
ู ููุงููููููู
ู ุฌูููููุณู ููููููุณููููู
ูุ ููููููุณูุชู ุงููุฃูููููู ุจูุฃูุญูููู ู
ููู ุงููุขุฎูุฑูุฉู.โApabila salah seorang di antara kalian sampai pada suatu majelis maka hendaklah ia mengucapkan salam, jika setelah itu hendak duduk maka silakan duduk, lalu apabila ia hendak berdiri meninggalkan majelis sedangkan orang lain masih duduk hendaklah mengucapkan salam, karena saat kedatangan tidak lebih berhak untuk diucapkan salam di dalamnya dari saat kepergian.โ [HR. Ahmad dan lainnya, shahih][1]Tidak selayaknya memulai memberikan salam kepada orang kafir. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam,ูุงู ุชูุจูุฏูุคููุง ุงููููููููุฏู ูููุงู ุงููููุตูุงุฑูู ุจูุงูุณูููุงูู
ูุ ููุฅูุฐูุง ููููููุชูู
ู ุฃูุญูุฏูููู
ู ูููู ุทูุฑููููู ูุงูุถูุทูุฑูููููู ุฅูููู ุฃูุถููููููู.โJanganlah kalian memulai memberikan salam kepada orang Yahudi dan Nasrani, apabila kalian bertemu dengan salah seorang dari mereka di jalan maka paksalah mereka hingga mereka berada di jalan yang sempit.โ [HR. Muslim no. 2167, at-Tirmidzi no. 2701 dan Abu Dawud no. 5205][Disalin dari kitab Aadaab Islaamiyyah, Penulis Abdul Hamid bin Abdirrahman as-Suhaibani, Judul dalam Bahasa Indonesia Adab Harian Muslim Teladan, Penerjemah Zaki Rahmawan, Penerbit Pustaka Ibnu Katsir Bogor, Cetakan Kedua Shafar 1427H โ Maret 2006M] _______ Footnote [1]. Lafazh yang lainnya adalahุฅูุฐูุง ุงููุชูููู ุฃูุญูุฏูููู
ู ุฅูููู ุงููู
ูุฌูููุณู ููููููุณููููู
ูุ ููุฅูุฐูุง ุฃูุฑูุงุฏู ุฃููู ููููููู
ู ููููููุณููููู
ูุ ููููููุณูุชู ุงููุฃูููููู ุจูุฃูุญูููู ู
ููู ุงููุขุฎูุฑูุฉู.โApabila salah seorang di antara kalian sampai pada suatu majelis, hendaklah ia mengucapkan salam. Lalu apabila ia hendak berdiri meninggalkan majelis, maka hendaklah mengucapkan salam, karena saat kedatangan tidak lebih berhak untuk diucapkan salam di dalamnya dari saat kepergian.โ [HR. Al-Bukhari dalam al-Adabul Mufrad no. 986, Abu Dawud no. 5208, at-Tirmidzi no. 2707, dishahihkan oleh Ibnu Hibban no. 1931] Home /A7. Adab dan Perilaku.../Adab-Adab Mengucapkan Salam
Dalam Islam, bertamu adalah suatu tindakan yang dianjurkan dan disunnahkan. Adab bertamu dan memuliakan tamu merupakan suatu ajaran yang sangat ditekankan dalam agama Islam, karena tindakan tersebut mencerminkan nilai-nilai kesopanan, kebaikan hati, dan persaudaraan yang harus dijaga dalam setiap interaksi sosial. Pengertian Adab Adab merupakan kata dalam bahasa Arab yang memiliki arti tata krama, sopan santun, atau cara yang benar dalam berperilaku. Adab mengandung makna kesopanan dan kepatuhan terhadap norma-norma yang berlaku dalam masyarakat, baik yang berkaitan dengan hubungan antarindividu maupun hubungan dengan Tuhan. Adab banyak diterapkan pada kehidupan sehari-hari, baik kehidupan keluarga sosial termasuk adab bertamu dan memuliakan tamu Pentingnya Adab Bertamu dalam Islam Adab bertamu merupakan etika yang penting dalam budaya Indonesia. Hal ini mencakup perilaku sopan dan menghargai selama mengunjungi seseorang di rumah atau di tempat kerja. Berikut adalah beberapa poin pentingnya adab bertamu Menunjukkan rasa terima kasih Saat pertama kali tiba di rumah seseorang, sampaikan ucapan terima kasih atas undangan dan kesempatan untuk berkunjung. Menjaga kesopanan Selama bertamu, pastikan untuk memperlihatkan perilaku yang sopan dan menghormati aturan yang berlaku di rumah tuan rumah. Tidak berlebihan Jangan meminta terlalu banyak dari tuan rumah, seperti meminta makanan atau minuman yang tidak disediakan. Tidak mengganggu Hindari mengganggu aktivitas tuan rumah atau keluarganya, seperti bekerja atau beristirahat. Tidak lupa pamit saat akan pulang, jangan lupa mengucapkan terima kasih dan pamit kepada tuan rumah. Memiliki adab bertamu yang baik adalah penting untuk memperlihatkan rasa hormat dan menghargai tuan rumah serta menciptakan hubungan yang baik antara tamu dan tuan rumah. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan citra diri dan menghindari konflik yang tidak perlu. Oleh karena itu, sebagai tamu yang baik, penting untuk selalu memperhatikan adab bertamu yang benar. Pentingnya menjaga adab dalam bertamu menjadi salah satu tuntunan dalam agama Islam. Sebagai umat Muslim, kita diwajibkan untuk memperlihatkan sikap sopan dan menghargai ketika berkunjung ke rumah orang lain Hendaknya Memenuhi undangan sesuai waktu kecuali ada udzur Sebagai seorang tamu yang diundang, penting untuk memenuhi undangan sesuai dengan waktunya, kecuali jika ada alasan yang sah seperti rasa takut akan bahaya yang mengancam diri sendiri atau agamanya. sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, ู
ููู ุฏูุนููู ููููููุฌูุจู โBarangsiapa yang diundang maka datangilah!โ HR. Abu Dawud dan Ahmad ููู
ููู ุชูุฑููู ุงูุฏููุนููููุฉู ููููุฏู ุนูุตูู ุงูููู ููุฑูุณููููููู โBarang siapa yang tidak memenuhi undangan maka ia telah bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya.โ HR. Bukhari Tidak membeda-bedakan siapa yang mengundang Sebaiknya kita tidak membeda-bedakan antara siapa yang mengundang kita, terlepas dari apakah orang tersebut kaya atau miskin. Sangatlah penting untuk memperlakukan setiap orang dengan cara yang sama, tanpa memandang latar belakang kekayaan mereka. Menilai seseorang berdasarkan status sosial atau finansial mereka dapat menunjukkan ketidakadilan dan ketidakpatuhan terhadap prinsip kebijaksanaan. Berniat Berniatlah bahwa keberadaan kita di sini adalah sebagai bentuk penghormatan kepada sesama umat Muslim. Kita hadir dengan tujuan untuk menghormati satu sama lain dalam kehidupan beragama. Dalam Islam, saling menghormati adalah nilai yang sangat penting, karena ini mencerminkan rasa kasih sayang dan persatuan dalam keberagaman. Sebagaimana hadits โSemua amal tergantung niatnya, karena setiap orang tergantung niatnya.โ HR. Bukhari Muslim Masuk dengan seizin tuan rumah Dalam budaya kita, penting untuk mematuhi etika saat berkunjung ke rumah seseorang. Hal ini mencakup meminta izin tuan rumah sebelum memasuki rumah mereka dan segera pulang setelah makan selesai, kecuali tuan rumah mengundang kita untuk tinggal lebih lama. hal ini sebagaimana dijelaskan Allah taโala dalam firman-Nya ููุงุฃูููููููุง ุงูููุฐููููู ุขู
ูููููุง ูุงู ุชูุฏูุฎููููููุง ุจููููููุชู ุงููููุจูู ููุฅููุงูู ุฃููู ููุคูุฐููู ููููู
ู ุฅูููู ุทููุนูุงู
ู ุบูููุฑู ููุงุธููุฑููููู ุฅูููู ููููููู ุฅูุฐูุง ุฏูุนูููุชูู
ู ููุงุฏูุฎูููููุง ููุฅูุฐูุง ุทูุนูู
ูุชูู
ู ููุงููุชูุดููุฑูููุง ูููุงู ู
ูุณูุชูุฆูููุณููููู ููุญูุฏูููุซู ุฅูููู ุฐููููู
ู ููุงูู ููุคูุฐูู ุงููููุจูููู ููููุณูุชูุญูู ู
ูููููู
ู ููุงูููู ูุงู ููุณูุชูุญูู ู
ููู ุงููุญูููู โWahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak makanannya! Namun, jika kamu diundang, masuklah! Dan bila kamu selesai makan, keluarlah kamu tanpa memperpanjang percakapan! Sesungguhnya yang demikian itu akan mengganggu Nabi. Lalu, Nabi malu kepadamu untuk menyuruh kamu keluar. Dan Allah tidak malu menerangkan yang benar.โ Qs. Al Azab 53 Disunnahkan tetap menghadiri undangan meski sedang berpuasa Saat kita sedang berpuasa, sebaiknya tetap menghadiri undangan karena ini dapat menunjukkan kebahagiaan kita kepada sesama muslim dan juga dianggap sebagai bagian dari ibadah. Berpuasa tidaklah menjadi penghalang bagi seseorang untuk menghadiri undangan. sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam ุฅุฐูุง ุฏูุนููู ุฃูุญูุฏูููู
ู ููููููุฌูุจู ููุฅููู ููุงูู ุตูุงูุฆู
ูุง ููููููุตููููู ููุฅููู ููุงูู ู
ููููุทูุฑูุง ููููููุทูุนูู
ู โJika salah seorang di antara kalian di undang, hadirilah! Apabila ia puasa, doakanlah! Dan apabila tidak berpuasa, makanlah!โ HR. Muslim Meminta Izin Seorang tamu meminta izin dari tuan rumah untuk mulai makan, tanpa melirik ke arah pintu keluar bagi wanita, dan tanpa menolak kursi yang telah disediakan. Berusaha tidak memberatkan tuan rumah Sebagai tamu, penting bagi kita untuk berusaha keras agar tidak menyulitkan atau memberikan beban yang berat pada tuan rumah. Kita seharusnya berperilaku sopan dan menghormati tuan rumah dengan cara menjaga kebersihan dan kerapihan diri, serta merespons segala kebutuhan yang diberikan dengan baik. Selain itu, kita juga dapat menunjukkan rasa terima kasih atas keramahan tuan rumah dengan mengungkapkan kata-kata atau tindakan yang sopan. Hal ini dapat menunjukkan bahwa kita menghargai kesediaan tuan rumah untuk menerima kedatangan kita sebagai tamu. Dianjurkan membawa hadiah untuk tuan rumah Memberikan hadiah kepada tuan rumah juga merupakan salah satu bentuk adab dalam bertamu. Sebagai muslim, kita dianjurkan untuk memuliakan tamu dan menghargai tuan rumah yang telah menyambut dengan baik. Tindakan kecil ini dapat memperkuat hubungan persaudaraan dan membuat suasana menjadi lebih hangat. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, โBerilah hadiah di antara kalian! Niscaya kalian akan saling mencintai.โ HR. Bukhari Apabila datang bersama orang yang tidak diundang Ketika seseorang mengajak temannya yang tidak diundang dalam suatu acara, maka seharusnya meminta izin terlebih dahulu kepada tuan rumah sebelum mengajak temannya tersebut. Tindakan tersebut merupakan tanda sopan santun yang patut dijaga, menghargai privasi dan batasan-batasan yang telah ditetapkan oleh tuan rumah. sebagaimana hadits riwayat Ibnu Masโud radhiyallahu anhu ููุงูู ู
ููู ุงููุฃูููุตูุงุฑู ุฑูุฌูููู ููููุงูู ูููู ุฃูุจููู ุดูุนูููุจู ููููุงูู ูููู ุบููุงูู
ู ููุญูุงู
ู ููููุงูู ุงูุตูููุนู ููู ุทูุนูุงู
ูุง ุงูุฏูุนู ุฑูุณููููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุฎูุงู
ูุณู ุฎูู
ูุณูุฉู ููุฏูุนูุง ุฑูุณููููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุฎูุงู
ูุณู ุฎูู
ูุณูุฉู ููุชูุจูุนูููู
ู ุฑูุฌููู ููููุงูู ุฑูุณููููู ุงูููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุฅูููููู ุฏูุนูููุชูููุง ุฎูุงู
ูุณู ุฎูู
ูุณูุฉู ูููุฐูุง ุฑูุฌููู ููุฏู ุชูุจูุนูููุง ููุฅููู ุดูุฆูุชู ุงูุฐููู ูููู ููุฅููู ุดูุฆูุชู ุชูุฑูููุชููู ููุงูู ุจููู ุฃูุฐูููุชู ูููู โAda seorang laki-laki di kalangan Anshor yang biasa dipanggil Abu Syuaib. Ia mempunyai seorang anak tukang daging. Kemudian, ia berkata kepadanya, โBuatkan aku makanan yang dengannya aku bisa mengundang lima orang bersama Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Kemudian, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengundang empat orang yang orang kelimanya adalah beliau. Kemudian, ada seseorang yang mengikutinya. Maka, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam berkata, โEngkau mengundang kami lima orang dan orang ini mengikuti kami. Bilamana engkau ridho, izinkanlah ia! Bilamana tidak, aku akan meninggalkannya.โ Kemudian, Abu Suaib berkata, โAku telah mengizinkannya.โโ HR. Bukhari Hendaknya mendoakan tuan rumah Mendoakan tuan rumah yang memuliakan kita ketika bertamu bukan hanya menunjukkan sopan santun, tetapi juga menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan atas keramahan yang diberikan. Setelah selesai bertamu Setelah selesai bertamu, sebaiknya seorang tamu meninggalkan rumah tuan dengan perasaan tenang dan bahagia. Ia harus menunjukkan sopan santun yang baik serta dapat memaafkan segala kekurangan yang ada pada tuan rumah. Sikap lapang dada seorang tamu setelah meninggalkan rumah tuan merupakan tanda penghargaan terhadap keramahan dan kesediaan tuan rumah untuk membuka pintu rumahnya. Oleh karena itu, seorang tamu harus memperlihatkan budi pekerti yang baik agar tuan rumah merasa senang dan dihargai atas keramahtamahannya.
Memuliakan tamu merupakan tradisi serta perangai mulai para nabi dan orang-orang terdahulu. Karenanya, tak heran banyak hadis dan riwayat yang menganjurkan kita untuk memuliakan tamu. Bahkan, ada yang mengaitkannya dengan keimanan, seperti halnya hadits berikut ู
ููู ููุงูู ููุคูู
ููู ุจูุงูููููู ููุงููููููู
ู ุงููุขุฎูุฑู ููููููููุฑูู
ู ุถููููููู Artinya, โSiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka muliakanlah tamunya,โ Malik. Di momen hari raya atau lebaran ini, kita mungkin kedatangan banyak tamu yang silaturahim ke rumah, baik tamu dekat maupun tamu jauh, termasuk saudara, kerabat, dan teman sehingga memiliki banyak kesempatan untuk memuliakannya. Sebagai anjuran syariat, memuliakan tamu memiliki sejumlah adab atau etika yang harus kita perhatikan, antara lain sebagai berikut 1. Menjawab Salam yang Disampaikan Tamu Menjawab salam yang disampaikan tamu sudah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim sebagai nabi yang paling istimewa dalam memuliakan tamu. Hal itu seperti yang dilansir dalam Al-Quran Cerita itu bermula ketika mereka masuk bertamu kepadanya, lalu mengucapkan, โSalam.โ Ibrahim menjawab, โSalam.โ Mereka adalah orang-orang yang belum dikenal, QS. Adz-Dzariyat 51] 25. Bahkan dikisahkan, saking mulianya akhlak Nabi Ibrahim terhadap tamu, ia tidak pernah mau makan sendirian. Ketika tak ada tamu yang datang, ia segera mengirim utusan untuk mencarikan orang yang mau makan bersamanya. Lihat Muhammad, Shalih Al-Munjid, Silsilatul Adab, jilid VIII, halaman 2. 2. Menyambut Tamu dengan Gembira Tamu yang datang ke rumah hendaknya disambut dengan hangat, wajah ceria, murah senyum dan rendah hati. Tidak menunjukkan wajah sedih atau bingung, apalagi muka masam dan cemberut. Sebaliknya, tunjukkanlah sikap perhatian, kegembiraan, dan antusias terhadap tamu. Yakinlah tamu yang datang membawa berkah bagi tuan rumah dan membawa rezekinya sendiri. Karena itu jangan sungkan dan ragu untuk menjamu dan melayaninya. Ingatlah sabda Rasulullah saw. ููุชูุจูุณููู
ููู ููู ููุฌููู ุฃูุฎูููู ุตูุฏูููุฉู Artinya, โSenyummu di hadapan wajah saudaramu adalah sedekah,โ HR. Al-Bukhari. Khusus di momen lebaran atau hari raya Idul Fitri, begitu tamu datang, sampaikan sapaan hangat, ucapan selamat hari raya atau selamat lebaran, serta permohonan saling memaafkan. 3. Senantiasa Menemani dan Melayani Tamu Tamu yang datang ke rumah kita hendaknya ditemani dan dilayani. Jangan ditinggalkan atau apalagi dibiarkan begitu saja kecuali ada kebutuhan penting. Kendati ditinggalkan jangan terlalu lama dan sebaiknya disampaikan alasannya dengan baik. Keperluan atau kebutuhannya dipenuhi selagi mampu dan tersedia. Jika tamunya baru dan cukup lama, tunjukkan kepadanya di mana kamar mandi, tempat shalat, arah kiblat, dan kamar istirahatnya jika bertamu sampai menginap. Walhasil, layanilah dengan sebaik-baiknya dan buatlah senyaman-nyamannya. 4. Menjamu dengan Makanan Kesukaan Sebagai bentuk ketaatan terhadap anjuran syariat, menjamu tamu harus dilakukan dengan baik. Utamakan menjamunya dengan makanan kesukaannya. Jika makanan belum siap, setidaknya minuman terlebih dahulu disuguhkan. Bahkan, demi memuliakan dan menghormati tamu, di saat berpuasa sunah pun, kita diperbolehkan berbuka. ุฃููู ููุง ููู
ูุชูููุนู ูููููููููู ุตูุงุฆูู
ูุง ุจููู ููุญูุถูุฑู ููุฅููู ููุงูู ููุณูุฑูู ุฃูุฎูุงูู ุฅูููุทูุงุฑููู ููููููููุทูุฑู ููููููุญูุชูุณูุจู ููู ุฅูููุทูุงุฑููู ุจููููููุฉู ุฅูุฏูุฎูุงูู ุงูุณููุฑููุฑู ุนูููู ููููุจู ุฃูุฎูููู ....ูุฐูู ูู ุตูู
ุงูุชุทูุน Artinya, โMemenuhi undangan hendaknya jangan sampai terhalang oleh keadaan seseorang sedang berpuasa. Tetap datanglah menghadirinya. Bahkan, jika berbuka adalah hal lebih menyenangkan saudaranya, maka berbukalah. Perhatikan pula, saat ia berbuka, harus diniatkan memberikan kesenangan dalam hati saudaranya. Namun, itu dilakukan dalam puasa sunat.โ Lihat al-Ghazali, juz II, halaman 20. Bahkan, Rasulullah saw pernah mencontohkan selalu bersikap ramah, termasuk kepada tamu non-Muslim sekalipun. Diriwayatkan, saat ada tamu non-Muslim, beliau memerintahkan untuk memerah kambingnya lalu menyuguhkan susunya kepada tamu tersebut. Berkat keramahannya itu, keesokan harinya si tamu yang non-Muslim tersebut langsung masuk Islam. Sedekah kepada tamu juga termasuk ke dalam keumuman hadis sedekah yang disampaikan Rasulullah saw, di mana keistimewaannya dapat memadamkan murka Allah dan menghapus dosa-dosa. ุตูุฏูููุฉู ุงูููููููู ุชูุฐูููุจู ุบูุถูุจู ุงูุฑููุจููุ ููุตูุฏูููุฉู ุงููููููุงุฑู ุชูุทูููุฆู ุงูุฐูููููุจู ููู
ูุง ููุทูููุฆู ุงููู
ูุงุกู ุงููููุงุฑู Artinya, โSedekah di malam hari dapat menghilangkan murka Tuhan dan sedekah di siang hari dapat memadamkan menghapus dosa-dosa, sebagaimana air memadamkan api,โ HR. Ahmad. Meski demikian, jangan pula dilakukan secara berlebihan dan terlalu memaksakan. 5. Tidak Bersikap yang Menyinggung Tamu Saat ada tamu, tunjukkan sikap yang ramah. Jagalah penampilan. Berpakaianlah yang bersih, rapi, sopan, dan menutup aurat agar tamu merasa nyaman. Pergunakanlah bahasa dan tutur kata yang sopan dan lemah lembut. Jangan pernah menegur atau memarahi seseorang di hadapan tamu, meskipun yang ditegur atau yang dimarahi adalah anak atau keluarga sendiri. Sebab, sikap demikian dapat menyinggung perasaan tamu. Termasuk menjaga perasaan tamu adalah tidak membicarakan hal-hal yang terlalu pribadi dan sensitif. Lagi-lagi, bertutur baik juga merupakan tanda keimanan, sebagaimana yang disebutkan dalam hadits ู
ููู ููุงูู ููุคูู
ููู ุจูุงูููููู ููุงููููููู
ู ุงููุขุฎูุฑู ูููููููููู ุฎูููุฑูุง ุฃููู ููููุตูู
ูุชู Artinya, โSiapa saja yang beriman kepada Allah dan hari Akhir, maka katakanlah yang perkataan baik atau memilih diam,โ HR. Malik. 6. Mengantar Tamu Sampai Pintu atau Halaman Di saat tamu pamitan, tuan rumah hendaknya mengantar sampai pintu atau halaman rumahnya. Pandanglah sampai ia tak terlihat lagi. Jangan lupa untuk saling mendoakan, menyampaikan harapan kunjungan berikutnya, salam perpisahan yang menyenangkan, dan ucapan terima kasih atas kedatangannya. Jangan pernah menutup pintu, apalagi sampai keras, atau membiarkan tamu sebelum sang tamu pergi dan benar-benar menjauh. Demikian adab dan etika menerima tamu yang harus diperhatikan. Insya Allah, semua yang diberikan kepada tamu, baik berupa perkataan, penghormatan, jamuan, dan sebagainya, selama dilakukan dengan ikhlas akan menjadi sedekah dan kebaikan serta bernilai pahala di sisi Allah. Wallahu aโlam. Ustadz M Tatam Wijaya, Penyuluh dan Petugas KUA Sukanagara-Cianjur, Jawa Barat.
Untuk menjaga dan mempererat tali silaturahmi kita dianjurkan untuk berkunjung ke rumah orang lain. Kehadiran tamu pun harus dimuliakan dan disambut dengan tuan rumah, ada tata cara yang harus diperhatikan dalam menerima tamu merasa betah dan nyaman, simak lima tata cara berikut Segeralah membukakan pintuilustrasi membuka pintu SubiyantoKetika mendengar tamu mengetuk pintu atau membunyikan bel dan mengucap salam. Segeralah untuk membukakan pintu, menjawab salam, dan mempersilakan masuk. Sambutlah dan jangan biarkan tamu menunggu juga untuk mengucapkan selamat datang kepada tamu. Sebagaimana terdapat pada hadis berikut โSelamat datang kepada para utusan yang datang tanpa merasa terhina dan menyesal.โ HR. Bukhari.2. Menampakkan rasa senang saat menerima tamuilustrasi menyambut tamu ProductionsUntuk memberikan penyambutan yang baik, sebagai tuan rumah terimalah setiap tamu dengan hangat, tunjukkan rasa senang atas kehadiran tamu dengan wajah yang ceria dan mengeluhkan kedatangan mereka, justru tampakkan rasa sedih apabila tamu telah berpamitan pulang. Baca Juga 5 Tata Krama Bertamu ke Rumah Orangtua Pacar, Jaga Sikap! 3. Tidak buru-buru mengangkat hidanganilustrasi menjamu tamu satu adab menerima tamu yang harus diperhatikan adalah tidak buru-buru merapikan hidangan sebelum tamu selesai hal itu merupakan perbuatan yang tidak sopan dan menandakan bahwa kita menginginkan tamu untuk segera pulang. Maka, alangkah baiknya untuk membereskan hidangan setelah tamu Menyambut tamu dengan pakaian sopanilustrasi menerima tamu MichalouMenyambut tamu dengan memakai pakaian menutup aurat, sopan, dan rapi merupakan adab yang perlu dikerjakan. Dengan menutup aurat dan menggunakan pakaian bersih, tentunya akan membuat tamu merasa bahwa kedatangannya Antarkan tamu sampai ke gerbang rumahilustrasi mengantar tamu ProductionsSetelah tamu menyelesaikan keperluannya dan pamit pulang, hendaklah untuk mengantarkannya sampai ke pintu atau gerbang rumah. Sebab, mengiringi langkah tamu sampai ke halaman rumah adalah sunah. Seperti pada hadis berikut โSesungguhnya merupakan perbuatan yang sunah apabila seseorang Tuan rumah keluar bersama โ sama tamunya sampai ke pintu halaman.โ MajjahSebagai tuan rumah harus memuliakan setiap tamu yang berkunjung, penyambutan yang baik itu akan membuat tamu merasa nyaman dan dihormati. Baca Juga Gak Etis, Jangan Lakukan 9 Hal Ini saat Bertamu ya! IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
mengucapkan kata kata yang sopan dan memuliakan tamu termasuk